Dispar Kota Jayapura – Pemerintah Kota Jayapura, melalui Dinas Pariwisata, telah sukses menyelenggarakan Festival Port Numbay 2023 yang menampilkan pesona wisata di tiga kampung di perbatasan RI-PNG. Festival ini, dengan tema “Explore Skouw,” digelar di Distrik Muara Tami
Kepala Dinas Pariwisata Kota Jayapura, Mathius B. Mano, S.Par, dalam pernyataannya menjelaskan bahwa Festival Port Numbay merupakan upaya pemerintah untuk mempromosikan destinasi wisata yang ada di tiga kampung di daerah perbatasan RI-PNG. “Tujuan kami adalah untuk mengangkat potensi wisata yang ada di kawasan ini,” ujarnya saat ditemui di Kantor Wali Kota Jayapura pada Selasa (20/6/2023).
Acara berlangsung selama empat hari, mulai dari tanggal 21 hingga 24 Juni 2023, dibuka resmi oleh Penjabat Wali Kota Jayapura, Dr. Frans Pekey, M.Si. Dalam pembukaannya, hadir pula para Wali Kota serta peserta Rakernas APEKSI 2023.
Rangkaian acara menampilkan kegiatan beragam, termasuk Festival Togok Sagu di Kampung Skouw Yambe, menjadi sorotan utama dalam festival ini. Selanjutnya, di Kampung Skouw Mabo, terselenggaranya pertunjukan permainan tradisional rakyat dan santapan lezat dari kelapa muda.
Kampung Skouw Sae juga turut menyuguhkan kegiatan menarik seperti camping ground dan olahraga selancar yang bekerja sama dengan Persatuan Olahraga Selancar Indonesia Kota Jayapura. Tak hanya itu, Komunitas Kreatif yang tergabung dalam Numbay Kreatif Forum (NCF) juga berperan aktif dalam memeriahkan acara ini.
RelawanTIK Jayapura, melalui keterlibatan dalam NCF, turut berkontribusi dalam kegiatan ini dengan mengintegrasikan Program RelawanTIK berupa IT-Bootcamp dengan kegiatan camping ground. Wakil Ketua RelawanTIK Cabang Jayapura, Mecky Tebai, menjelaskan bahwa program IT Bootcamp ini bertujuan untuk memberikan pendidikan dan pelatihan berkelanjutan bagi pelajar, mahasiswa, dan pelaku UMKM dalam menciptakan ekosistem industri kreatif, terutama dalam ranah digital di Kota Jayapura.
Program ini mendapat sambutan baik dan dukungan dari Siberkreasi serta ICT-Watch Indonesia. Koordinator literasi digital untuk kelompok masyarakat Kementerian Kominfo, Rizki Amelia, mengapresiasi peran segela bentuk kerja-kerja anak muda, khususnya RelawanTIK Cabang Jayapura , dalam membangun landscape digital yang semakin berkembang.
Dalam konteks ini, Direktur ICT Watch Indonesia, Indriyanto Banyumurti, juga menyambut baik peran RelawanTIK di ujung timur Indonesia. Ia menegaskan pentingnya literasi digital sebagai bagian dari transformasi digital, sejalan dengan pernyataan Presiden Joko Widodo dalam peluncuran program “Indonesia Makin Cakap Digital” pada 20 Mei 2021.
Festival Port Numbay 2023 berhasil menciptakan momentum yang tak hanya memperkenalkan keindahan alam di wilayah perbatasan RI-PNG, tetapi juga membangun kesadaran akan pentingnya literasi digital dalam menghadapi era transformasi teknologi.