Dinas Pariwisata Kota Jayapura terus menggalakkan upaya pengembangan ekonomi kreatif dengan fokus pada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Salah satu strategi yang diadopsi adalah pemanfaatan ruang publik sebagai lokasi penyelenggaraan festival kuliner yang berpotensi memajukan industri UMKM.
Matias Benoni Mano, Kepala Dinas Pariwisata Kota Jayapura, menjelaskan bahwa penentuan area publik sebagai tempat pelaksanaan festival memiliki alasan yang kuat, terutama karena banyaknya pelaku usaha UMKM yang berasal dari kalangan muda.
“Penggunaan area publik ini sesuai dengan program Dinas Pariwisata yang bertujuan untuk mengaktifkan semua ruang publik guna mendukung pertumbuhan ekonomi kreatif,” ujar Matias Benoni Mano dalam pernyataannya pada Kamis (16/2/2023).
Salah satu contoh nyata dari program ini adalah Imbi Culinary Week yang diselenggarakan di Taman Imbi, menjadi proyek percontohan dalam pengembangan ekonomi kreatif melalui UMKM.
“Kami juga telah melaksanakan festival Baku Timba di area PTC Entrop sebagai bagian dari upaya kami. Selanjutnya, akan ada event serupa yang akan diselenggarakan di tiga distrik lainnya di Kota Jayapura,” tambahnya.
Matias Benoni Mano juga menyampaikan bahwa ke depannya, festival serupa akan digelar di Distrik Abepura, Heram, atau Muara Tami sebagai bagian dari strategi pengembangan ekonomi kreatif di wilayah tersebut.
Menurut Mano, pemanfaatan area publik ini juga memudahkan para pelaku usaha UMKM dalam menjual produk mereka tanpa harus melakukan perjalanan jauh.
“Kami telah mengaktifkan sentra-sentra ekonomi kreatif di beberapa distrik, sehingga UMKM tidak perlu lagi melakukan perjalanan panjang untuk memasarkan produk mereka dari satu distrik ke distrik lainnya,” paparnya.
Mano menambahkan bahwa pemanfaatan area publik telah memberikan bantuan besar bagi UMKM di Kota Jayapura, terutama selama masa pandemi COVID-19 di mana sebagian besar UMKM menjalankan usaha secara daring.
“Dengan adanya festival dan tempat penjualan di tenda-tenda yang disiapkan, UMKM dapat memamerkan dan menjual produk fisik mereka dengan lebih efektif,” jelasnya.
Dengan upaya yang dijalankan oleh Dinas Pariwisata Kota Jayapura, diharapkan ekonomi kreatif melalui UMKM semakin berkembang dan memberikan kontribusi signifikan bagi pertumbuhan ekonomi lokal di Kota Jayapura. (*)